Bernostalgia di Pantai Pelabuhan Ratu



Pelabuhan ratu itu "Old School" banget ya, saya terakhir jalan kesana kira-kira jaman SMA sekarang sudah kerja lumayan lama kan, waktu libur lanjang kemarin hari jum'at tanggal 15 November 2012, saya berkesempatan jalan ke Pelabuhan Ratu lagi tentunya bersama beberapa teman saya, berangkat Jum'at pagi jam 8 sampai sekitar jam 1, kurang lebih 5 jam dari Jakarta, lumayan cepat dari perkiraan saya sebelumnya dengan perjalanan santai, jalur yang diambil memang menggunakan jalan alternatif, tidak lewat jalan utama melewati Cibadak yang jaraknya lebih jauh dan kemungkinan terjebak macet sangat besar. Jalan yang dilalui memang tidak terlalu besar dan untuk jalanan beberapa ada kerusakan tapi dominan jalanan sudah bagus dan yang pasti sepi. dan jangan lupa untuk selalu memantau peta dan bertanya dengan orang setempat. tentunya kita tidak mau waktu terbuang percuma dengan mengambil jalan yang salah bukan?.


Sedikit cerita mengenai Pantai Pelabuhan ratu, Pantai Pelabuhan Ratu adalah sebuah tempat wisata di daerah selatan Jawa Barat, lokasinya terletak kurang lebih 60 Kilometer ke arah selatan kota Sukabumi. Pantai ini dikenal memiliki ombak yang sangat kuat dan karena itu berbahaya bagi perenang pantai. Topografinya berupa perpaduan antara pantai yang curam dan landai, tebing karang terjal, hempasan ombak, dan hutan cagar alam (wiki). Juga dikenal kuat dengan nuansa mistis Nyai Roro Kidul dan pastinya sosok Mak erot yang sempat mejadi pembicaraan hangat beberapa tahun yang lalu. Untuk tempat wisata selain lautnya itu juga terdapat Karang Hawu sekitar 20 Km dari Pelabuhan Ratu. disini juga terdapat sumber air panas di Cisoloj, yang airnya mengandung belerang tinggi yang berguna bagi kesehatan.

Sesampainya di Pelabuhan ratu kami makan siang dan menikmati jalanan Pelabuhan ratu sambil mencari penginapan, Pelabuhan Ratu tidak banyak berubah ternyata, tempatnya masih sepi aktifitas wisatanya belum seramai tempat wisata lain bahkan bisa dibilang sepi untuk ukuran libur panjang kemarin, padahal tempat ini sangat berpotensi sekali untuk jadi andalan wisata khususnya di Jawa Barat. Sedikit tips untuk memasuki wilayah Pelabuhan Ratu dengan gratis, pada bagian tiketting cukup bilang aja nama penginapan disana, waktu itu saya sukup bilang "samudra beach pak", menandakan kita memang sudah masuk/bayar sehingga tidak perlu membayar biaya masuk lagi.

Seperti yang sudah diduga berhubung momen ini sedang libur panjang penginapan pun penuh, hotel ada tapi kami lebih memilih penginapan yang bergaya villa, sampai akhirnya dapat satu villa yang pas, bernama Villa Cempaka Ratu, disini terdapat beberapa penginapan dari 350 ribu sampai 3 juta, 350 ribu berbentuk rumah berjejer seperti kontrakan, dan yang 3 juta berbentuk rumah mewah besar dua tingkat, sangat cocok kalau ada acara besar, kami mengambil villa berbentuk rumah kayu dua tingkat yang menghadap tepat ke arah laut, dan beberapa "saung" tenda di pinggir pantai dan yang pasti bersih Seharga 750 k. tempat ini juga dilengkapi kolam renang berukuran besar untuk makan juga tidak perlu khawatir karena disini juga terdapat restoran juga, pegal-pegal bisa panggil tukang pijit sambil menikmati udara dipinggir pantai. Lumayan kan.

Setibanya disana istirahat dan menikmati matahari terbenam sambil bernostalgia ditemani deburan ombak pantai. banyak kenangan ternyata disini, pikiran benar-benar menerawang soalnya sewaktu saya masih bertempat tinggal di Cianjur lumayan sering berkunjung ketampat ini, dengan keluarga maupun dengan teman-teman sekolah, saya rasa banyak juga yang sudah lama tidak mengunjungi tempat ini sama seperti saya, benar-benar tempat yang sempat terlupakan.

Untuk jalan-jalan hemat Pelabuhan ratu pastinya sangat dianjurkan untuk mengisi liburan yang singkat.




penginapan yang saya tempati





































Perjalanan dilanjutkan ke : Menyusuri Pantai Bayah

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tiba-tiba Hongkong, Jalan-jalan backpacker ke Hongkong

Top 10 Cydia Sources and Repositories 2012